Tenis – Petenis terbaik di dunia, yakni Novak Djokovic akhirnya mengakui jika dirinya positif terkena Covid-19. Selain terkena padanya, virus mematikan dari Wuhan tersebut juga terkena pada Jelena, istrinya. Untungnya hasil tes pada kedua orang anaknya adalah negatif.
“Berada di Belgrade, kami sekeluarga melaksanakan tes kesehatan. Saya mengatakan jika kini tes saya positif terjangkit virus Corona, sama dengan Jelena. Kedua anak kami juga untungnya tidak terkan virus ini,” ucap Novak Djokovic saat mengumumkan kondisinya.
“Dengan ini, saya meminta maaf untuk semua yang terjadi pada minggu ini dan petenis yang terkena virus ini. Saya harap kondisi ini tidak menjadikan kondisi kesehatan semua pihak tidak semakin sulit dan semuanya dapat menjaga diri baikbaik. Saya akan melakukan isolasi mandiri 14 hari kedepan dan akan tes setelah itu,” tutur petenis 32 tahun tersebut.
Djokovic diprediksi terkena Corona dari rekannya sesama petenis dunia yang ikut ambil bagian dalam turnamen yang dia helat, Adria Tour 2020. Ketiganya adalah Borna Coric, Grigor Dimitrov, serta Viktor Troicki. Ketiga saat ini sedang dalam pengobatan intens dan menjalani masa karantina sejak minggu lalu. Dengan berita tersebut, babak laga final turnamen ini akhirnya dihentikan.
Turnamen tenis Adria Tour sendiri mendapat kritikan dari banyak pihak. Novak Djokovic dinilai sudah menyepelekan bahaya virus ini dengan melaksanakan turnamen tersebut. Apalagi turnamen tersebut dihadiri banyak penonton.
Setelah babak final putaran pertama dua minggu lalu usai, Djokovic dan petenis lainnya kedapatan berpesta di kelab malam di Belgrade. Walau Serbia sudah tidak menerapkan lockdown, pandemi ini masih tetap terjadi dan diperlukan jaga jarak yang aman.
Kejadian tersebut membuat petenis terbaik di dunia dari Serbia tersebut mendapat kecaman walau dia sendiri terjangkit Covid-19. Turnamen empat negara itu akhirnya dihentikan setelah empat petenis dunia lainnya positif terkena virus Corona.
Masalah mulai terjadi saat laga putaran kedua di Kroasia dilaksanakan. Para pemain tidak lagi jaga jarak, mereka bahkan memberikan izin pada sekitar 4.000 penonton masuk dalam arena. Saat event ini memasuki hari terakhir, Grigor Dimitrov mengaku positif virus Corona. Setelah itu, diikuti Borna Coric yang membuat kondisi kian kisruh.
Selain itu, dua pemain lainnya yaitu Viktor Troicki dan pembentuk turnamen tersebut, Djokovic disebut terkena Covid-19 setelah melaksanakan pemeriksaan kesehatan. Kondisi tersebut menjadikan semua pihak menyudutkan Djokovic yang dinilai tidak mempertimbangkan pelaksanaan turnamen tersebut dengan tidak menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi seperti ini.
Kondisi tersebut menjadikan sang ayah yaitu Srdjan Djokovic tidak senang. Merasa bukan anaknya yang menjadi penyebab masalah tersebut, ia malah mengatakan jika Dimitrov yang harus bertanggung jawab karena masalah tersebut. Dimitrov juga patut disalahkan dalam penyebaran virus Corona selama turnamen dilaksanakan.
“Saat ini, semuanya tidak ada yang tampil baik-baik saja. Semuanya dalam kondisi yang buruk, termasuk Novak. Semua pihak harus mendapatkan solusi atas masalah ini. Menurut saya, Grigor Dimitrov melakukan kesalahan, dia menolak menjalani tes saat di Zadar dan merasakan sakit dari seseorang yang dia kenal. Hal tersebut sudah menjadikan banyak masalah di Kroasia, keluarga Novak dan Serbia,” ucap Srdjan.
