Connect with us

Formula 1

Lewis Hamilton Siap Jalani Seri F1 GP Spanyol 2020

Lewis Hamilton

F1 – Salah satu pembalap terbaik dunia dari Mercedes AMG Petronas, yakni Lewis Hamilton mengaku optimis jelang seri keenam F1 2020 yang akan segera dihelat. F1 GP Spanyol 2020 tersebut diharapkan dapat memberikan tantangan besar untuk Hamilton dan mendapatkan prestasi dalam balapan seri ini.

Lewis Hamilton sendiri baru mencatatkan kegagalan dalam seri F1 di akhir minggu lalu. Berlaga di Sirkuit Silverstone, pada 9 Agustus 2020 malam WIB, ia harus berhenti di posisi kedua. Strategi cepat Verstappen pada pergantian ban sudah membantu mereka mendapatkan kemenangan yang menghambat jalannya tim Mercedes. Lawannya tersebut menggunakan momen baik saat Hamilton mengganti ban di lap ke-34 dari 52 putaran yang dilewati.

Verstappen sukses menjaga dominasi balapan dan terus berada di posisi pertama sampai finis. Catatan pembalap dari Belanda tersebut di finis unggul sampai 11,326 detik dari Hamilton di peringkat kedua.

Hamilton pastinya tidak berharap keadaan di Silverstone di akhir minggu lalu kembali dia alami pada turnamen F1 GP Spanyol 2020 mendatang. karena dirinya bertekad untuk mendapatkan hasil manis dan menambah keunggulannya dari Verstappen pada klasemen sementara.

Namun, Hamilton secara jujur mengaku tidak bisa memprediksi apa yang akan terjadi dalam balapan F1 GP Spanyol tersebut. Apalagi jika cuaca dalam balapan nanti sama dengan keadaan dalam Sirkuit Silverstone, ia tidak menutup kemungkinan jika keadaan tersebut sama dengan F1 70th Anniversary GP 2020.

Itu sebabnya, pembalap terbaik di dunia yang meraih gelar juara dunia enam kali itu akan memperhatikan kesigapan dalam pemilihan ban untuk balapan. Ia belum memikirkan mengenai hal ini lebih dalam namun untuk menghadapi tantangan baru di lap nanti, dia mengaku sudah siap.

Lewis Hamilton

“Kami mempunyai masalah yang sama di tiap turnamen, seperti di minggu lalu, khususnya jika kondisinya tidak memungkinkan seperti cuaca yang panas. Namun, tidak akan seburuk pada balapan kedua Silverstone walau masih akan menyisakan tantangan beragam. Apa mungkin seperti penggantian ban? Kita tidak tahu dan itu menjadi perhatian saya,” ujar Hamilton.

Di sisi lain, Hamilton yakin jika rencana pelarangan mode kualifikasi pada mesin Formula 1 tidak akan memberikan dampak besar pada tim Mercedes. Federasi otomotif internasional, yakni FIA sebelumnya mengumumkan jika 10 tim sudah mengetahui rencana perubahan tersebut. Arahan teknis akan digunakan dalam Grand Prix Belgia, Agustus nanti.

Perubahan itu memaksa tim memakai mode mesin yang sama di kualifikasi atau balapan. Mode kualifikasi tersebut menjadikan kinerja mesin dalam waktu singkat untuk pergerakan mobil lebih gesit sekaligus melindungi reliabilitas dan kualitas ketahanan mesin.

Tim Mercedes sendiri menjadi peraih gelar juara dunia dari sisi pebalap dan kontruktor selama enam tahun belakangn ini dan sudah memulai lima balapan dari pole position. Itu sebabnya, Hamilton mengaku jika bisa saja pihak lain mencoba untuk menghambat laju mereka dengan beragam perubahan aturan.

“Namun, saya percaya itu tidak akan menghalangi kami dalam mencapai perubahan besar untuk tim, jadi itu bukan masalah besar. Kami memiliki tim yang bekerja dengan luar biasa pada mesin,” kata Hamilton yang sudah mencatatkan tiga kemenangan di musim ini dan selisih hanya empat kemenangan dari rekor Michael Schumacher dengan 91 kemenangan.

Rekan satu timnya, yakni Valtteri Bottas mengungkapkan jika Mercedes tidak akan panik dalam perubahan dan aturan tersebut. Menurutnya, tiap tim memiliki mode yang berbeda, dan resiko pada ketahanan mesin yang tidak sama.

Saat ini, Lewis Hamilton akan menjadi pembalap utama Marcedes dalam balapan seri keenam dengan posisi di puncak klasemen setelah kemenangan di lima balapan dengan hasil 107 poin, lebih banyak 30 poin dari musuh bebuyutannya, Max Verstappen. Bottas sendiri ada di posisi ketiga dengan 73 poin.

Berita Bola

Berita Menarik Lainnya

More in Formula 1