
Berita Game Esport – Among Us adalah salah satu game yang populer dalam hal sistem gameplay-nya yang menarik perhatian. Walau game ini sudah diperkenalkan sejak tahun 2018 lalu, tapi dengan banyaknya streamer yang bermain game ini menjadikannya begitu populer dan meraih gelar salah satu game terbaik 2020 di The Game Awards musim ini dan meraih gelar sebagai game Multiplayer terbaik.
Sempat ada masalah pada sisi konsol karena tanpa port yang memungkinkan gamer konsol untuk berkomunikasi dengan pemain lain saat bermain, tapi itu bukan masalah besar untuk Innersloth. Namun, mereka sudah resmi merilis Among Us di platform Nintendo pada 15 Desember 2020 lalu.
Game ini dihargai senilai USD5 atau sekitar IDR70 ribu. Selain itu, game ini sudah dapat dimainkan antar platform yang memungkinkan kamu dapat bermain dengan temanmu di PC atau Android.
Hadirkan Map The Airship
Semakin memanjakan para penggemarnya, salah satu game terbaik 2020 ini sudah meng-update tampilannya. Pengembang Indie Innersloth memaparkan jika mereka akan menghadirkan map terbaru dalam game Among Us yakni The Airship. Map tersebut sebenarnya sudah dikenalkan pada acara The Game Awards yang baru dilaksanakan, bahkan game tersebut sukses meraih gelar sebagai game multiplater terbaik 2020.
The Airship akan tampil dengan beragam tugas baru yang pastinya berbeda dari map sebelumnya dan diperkirakan akan berbeda dengan map lainnya, begitu juga dengan tangga dan elevator yang akan digunakan gamer selama berada di dalam kapal.
Map ini akan hadir dengan beberapa titik spawn saat meeting demi aman dari serangan oleh impostor. Map ini sebenarnya diberitakan akun twitter resmi mereka dengan menghadirkan warna dan detil lebih baik. Tapi, sepertinya map ini akan resmi di tahun 2021 nanti. Di tahun ini, kamu dapat memainkan map Skeld, Mira HQ, dan Polus saja.
Red ‘Merah’ Jadi Warna Favorit di Among Us
Selain merilis beberapa berita perkembangan game ini, pengembang juga merilis berita warna kru terpopuler dalam gamenya tersebut. Sebaliknya, mereka juga merilis warna yang tidak begitu diminati para gamer yang memainkan game ini.
Among Us memang tidak banyak memberikan warna pilihan untuk kostum pada penjelajah luar angkasa, tapi game ini menjadikan gamer untuk menciptakan beragam karakter.
Setidaknya ada 12 awarna crewmate, 94 topi, dan 15 kostum yang bisa digunakan. Dengan jumlah maksimum tiap gamer dalam satu lobi menjadi 10 pemain, dipastikan akan ada dua warna yang sangat jarang dipilih para gamer, dan ini hasil analisa dari warna terpopuler dan jarang digunakan dalam game ini.
Dalam akun Twitter Among Us, warna yang paling sering digunakan adalah Red, Black hingga White. Sementara warna Lime, Brown serta Green jarang digunakan para gamer sebagai karakternya. Red Impostor menjadi yang paling banyak digunakan termasuk sebagai karakter yang kerap kali dipakai dalam karya seni promosi Among Us di media sosial mereka.
Jika diperhatikan dalam media sosial mereka, Red Impostor memang menjadi ikon kuat dalam game ini. Bahkan, Red Impostor disebut-sebut menjadi karakter villain dalam game ini. Dari banyaknya warna di game ini, mana yang paling sering kamu pakai?
