Bulutangkis – Pebulutangkis dunia dari Denmark, yakni Mathias Boe mengabarkan bahwa dirinya resmi pensiun dari dunia olahraga yang sudah membesarkan namanya tersebut. Pemain ganda putra tersebut merilis pernyataan tersebut di Kamis 23 April 2020 lalu.
Mathias Boe memilih untuk menyudahi kariernya di umur 39 tahun. Sebelum gantung raket, Boe merupakan atlet bulutangkis dunia tertua di level profesiaonal dan sudah menjadi bagian dari Tim Bulutangkis timnas Denmark selama lebih dari dua dekade ini.
Prestasi terbaiknya yakni dapat membukukan medali perak di Olimpiade London 2012 dan pada turnamen Dunia di tahun 2013 dengan Cartsen Mogensen. Di akhir kariernya tersebut, dia tampil dengan pasangannya yakni Mads-Conrad Petersen.
Boe sebelumnya sudah mengisyaratkan untuk menyudahi untuk gantung raket setelah Piala Thomas atau Olimpiade di musim ini. Akan tetapi, kelelahan mental menjadikan dirinya harus cepat-cepat memutuskan mundur dari dunia bulu tangkis yang sudah membesarkan namanya.
“Setelah memberitahu di bulan Februari lalu bahwa Piala Thomas atau Olimpiade 2020 menjadi turnamen pamungkas karier saya, itu menjadi motivasi besar bagi saya dalam memberikan 100 persen kemampuan saya di tahun ini. Sayangnya turnamen tersebut tidak dapat dilaksanakan dan saya kelelahan,” ucap Boe.
Dirinya mengatakan jika semua persiapan yang dia rencanakan juga tidak berjalan dengan baik sepenuhnya, baik untuk latihan atau turnamen. “Pikiran saya tidak ada di posisi yang pas. Secara mental, saya begitu kelelahan. Selama menjalani karier ini, saya menuntut diri untuk melakukan semua yang terbaik sebagai pebulutangkis dunia. Namun, akhir-akhir ini, saya begitu lelah belakangan ini dan itu artinya saya harus berhenti, ” ucapnya.
Legenda bulutangkis Denmark tersebut mengaku senang dengan keputusannya tersebut. Walau begitu, namun dia juga tetap bersedih karena sudah harus meninggalkan dunia olahraga yang selama ini sudah menjadi bagian dari hidupnya.
Boe sendiri selama menjadi salah satu atlet bulutangkis dunia sudah memiliki karier yang begitu baik. Namanya populer setelah dia sukses mendapatkan medali perak di Olimpiade London 2012 dengan pasangannya di ganda putra, Cartsen Mogensen yang sebelumnya sudah pensiun lebih dulu.
Di akhir kariernya, Boe bermain dengan Mads Conrad Petersen dengan baik. Walau prestasi yang dia catatkan dengan Petersen tidak sehebat saat bersama Mogensen, namun Boe cukup menikmati penampilannya dengan mengesankan hingga pensiun dalam dunia bulu tangkis.
Mathias Boe jelas akan rindu dengan masa kemenangannya dulu, namun mengaku jika ini menjadi pilihan terbaik. Hal tersebut dia ungkapkan pada penampilan terakhirnya di turnamen dunia yakni All England 2020 dengan Petersen. Sayangnya, mereka tidak berhasil menang setelah dikalahkan ganda Indonesia, yakni Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto.
“Sangat aneh rasanya saat memutuskan pensiun. Kadang saya terpikir kembali ke masa-masa emas karier saya. Itu akan menjadi kenangan yang tidak akan terlupakan dalam hidup saya. Saya akan merindukannya,” ucap legenda bulutangkis Denmark tersebut.
“Akan tetapi, saya sudah memikirkan semuanya dan ini menjadi keputusan terbaik dan dukungan keluarga menguatkan saya. Kini, saya lega,” tutupnya.
