Berita Olahraga Dunia – Penyakit berbahaya dari Virus Corona yang tercatat sudah membunuh ratusan orang di China ternyata membawa pengaruh besar bagi dunia olahraga. Setelah sebelumnya, perhelatan balap Formula E ditunda kini Kejuaraan Asia 2020 terancam kehilangan pesertanya. Adalah tim bulu tangkis India yang memutuskan absen dalam perhelatan olahraga bulutangkis ini di Filipina. Mereka memutuskan mundur karena Virus Corona.
Sementara itu, tim putra India akan tetap hadir dalam Kejuaraan Asia 2020 pada Bulu Tangkis Beregu yang merupakan babak kualifikasi menuju Piala Thomas dan Uber 2020 mendatang. Tim putra dari negera ini sudah mempersiapkan pasukan andalannya dalam event yang dihelat di Rizal Memorial Coliseum pada tanggal 11 sampai 17 Februari.
Walaupun Badminton Asia sudah memberikan jaminan kesehatan dan perlindungan pada Virus Corona, namun pihak Asosiasi Bulu Tangkis India menuliskan dalam pernyataan mereka bahwa masalah ini sudah mereka bicarakan bersama tim bulu tangkis India.
“Para pemain di tim putra sudah bersedia untuk melanjutkan perjuangan mereka dan sudah berada di Manila. Akan tetapi, bagi tim wanita tidak demikian. Mereka tidak akan melanjutkan perjalanan mereka karena pemain dan pihak keluarga juga tidak menyetujui hal tersebut,” ucap Sekretaris Jenderal Asosiasi Bulu Tangkis India, Ajay Kumar Singhana.
Para tim bulu tangkis putra India akan bersiap menjadi wakil negara ini untuk merebut kemenangan di kejuaraan ini setelah sebelumnya meriah medali perunggu pada tahun 2016 silam di Hyderabad. Mereka gagal dengan skor 1-3 dari Indonesia pada babak semifinal.
Kali ini, India akan hadir dengan kekuatan penuh dengan target meraih tempat di babak semifinal dan menuju final Piala Thomas yang nantinya dihelat di Aarhus, Denmark pada 16-24 Mei mendatang. Empat tim paling atas di Manila nanti akan langsung masuk ke babak Final Piala Thomas dan Piala Uber.
Dalam kategori putra, India akan dimainkan oleh B. Sai Praneeth, pebulutangkis India yang meraih medali perunggu di Kejuaraan Dunia di Swiss tahun lalu. K. Srikanth, S. Prannoy, Subhankar hingga Lakshya, pemain yang pernah meraih juara Asia Junior dan mendapatkan medali perak di Olimpiade Pemuda dan perunggu di kelas junior. Juara ganda Thailand yakni Satwiksairaj Rankireddy akan ikut serta.
Skuad Putra India:
Sai Praneeth, K. Srikanth, S. Prannoy, Subhanker Dey, Lakshya Sen, Satwiksairaj-Chirag Shetty, Dhruv Kapila-M.R. Arjun
China dan Hong Kong Juga Absen
Sementara itu, pihak pemerintah Filipina sudah merilis pelarangan perjalanan bagi penduduk dari wilayah Asia Timur menuju ke Filipina. Hal ini mempengaruhi izin tim bulu tangkis China dan Hong Kong. Hal ini menjadikan China yang sebelumnya menjadi juara bertahan harus absen dalam kejuaraan ini.
Kejuaraan Asia 2020 begitu penting untuk para atlet bulu tangkis dunia ini demi menamban catatatn poin menuju Olimpiade. Selain itu, Event ini adalah babak kualifikasi menuju babak final Piala Thomas dan Final Piala Uber 2020 di Denmark.
Pemerintah Filipina memang sudah melakukan pelarangan setelah seorang pria berumur 44 tahun menjadi korban dari Virus Corona di Manila dalam bulan ini. Negara ini sudah menerima tiga kasus Virus tersebut dan mereka kian memperketat penjagaan.
Hal tersebut kemudian dikonfirmasi petinggi Badminton Asia beberapa hari yang lalu. “Sudah dilakukan konfirmasi. China dan Hong Kong akan absen dalam Kejuaraan Tim Asia 2020. Akan terdapat pengundian ulang pada minggu ini,”ucapnya lagi.
Tidak hadirnya tim bulu tangkis China dan tim bulu tangkis Hong Kong membuka kesempatan bagi tim Malaysia untuk dapat berjuang kembali berlaga di Piala Thomas. Sekretaris Jenderal Badminton Association Malaysia yakni Datuk Kenny Goh menyebutkan jika hal ini begitu tidak menyenangkan pasalnya, China dan Hong Kong menjadi tim yang dinantikan setiap perhelatan kompetisi ini.
’’Walau China tidak akan ada, tim Malaysia dapat berfokus lebih keras dan dapat mencatatkan hasil terbaiknya dalam kompetisi nanti. Kami ingin mendapatkan Piala Thomas,” tutup Kenny.
