
Voli – Pemain voli dari Kazakhstan, yakni Sabina Altynbekova menjadi pusat perhatian beberapa tahun lalu. Namanya booming seiring dengan penampilan mengesankannya dalam turnamen voli dunia. Saat ini, atlet 23 tahun tersebut kian bersinar. Tidak hanya dari prestasi namun juga dari pesonanya. Di Indonesia sendiri, nama Sabina tidak asing karena pernah tampil di salah satu klub voli Indonesia.
Sabina Altynbekova pertama kali populer saat bermain di timnas Kazakhstan dalam Kejuaraan Voli Junior Asia 2014 yang diselenggarakan di Taiwan. Kala itu, Sabina merupakan pusat perhatian dengan wajah yang mirip karakter anime. Dia juga memiliki tubuh tinggi layaknya model.
Selain pesona dan prestasi milik atlet 182 cm itu, ada beberapa fakta menarik lainnya dari Sabina yang tidak banyak diketahui orang. Berikut ulasannya :
Seorang Selebgram
Sabina mempunyai wajah yang rupawan dan tubuh ideal pastinya tidak sulit untuknya meraih kepopuleran khususnya di hadapan para pria. Dengan fisik yang nyaris sempurna, atlet Sabina pasti memiliki banyak fans, khususnya dalam media sosial instagram. Dalam akun instagramnya, Sabina selalu memperlihatkan kesehariannya, termasuk foto-foto cantiknya.
Dapat Kritikan Pedas dari Pelatih Timnas Kazakstan
Prestasi yang mengikutinya tidak dia dapatkan dengan mudah. Kecantikan mungkin menjadi nilai tambah untuknya sebagai atlet. Namun rupanya, kecantikan tidak selalu memberikan nilai positif pada pevoli Kazakhstan itu. Dia pernah dikritik oleh pelatihnya Timnas, Nurlan Sadikov karena fisiknya.
Sadikov menilai jika kecantikan Sabina menjadikan para penonton tidak fokus dalam kejuaraan tersebut. Sadikov mengaku sangat sulit untuk tetap menjadi pelatih timnas dalam keadaan itu, karena para penonton hanya melihat dan fokus pada Sabina saja bukan pada tim mereka dalam Kejuaraan Voli Junior Asia 2014 tersebut.
“Sangat menganggu untuk bekerja dengan baik dalam kondisi seperti ini. Banyak kerumunan orang yang hanya memperhatikan satu pemain dalam turnamen ini dan itu berdampak buruk,” ujar Sadikov.
Kelebihan Lain Sabina
Sabina dikenal dengan fisiknya yang sangat rupawan. Banyak yang terpesona pertama kali melihat atlet 23 tahun itu. Namun, tidak melulu soal fisik yang menjadi keunggulan Sabina. Ibu Sabina mengungkapkan jika putrinya sudah berbakat dan pintar sejak kecil. Vesti menyebutkan jika Sabina belajar voli di sekolah asrama khusus anak yang lolos seleksi dengan ketat. Ibu Sabina awalnya ingin sang putri melanjutkan pendidikannya di sekolah hukum, namun Sabina malah ingin menjadi seorang pevoli dunia.
Kurang Nyaman dengan Kepopulerannya
Sabina sebenarnya tidak suka menjadi pusat perhatian. Sejak namanya hangat diperbincangkan pada tahun 2014 lalu, karena pesonanya, dia mengaku tidak nyaman. Saat itu, Sabina masih bisa menahan diri saat menjadi sorotan publik. Namun, segalanya menjadi tidak berjalan baik.
Sabina mengatakan jika dirinya tidak nyaman dengan banyak akun media sosial yang muncul dengan namanya. Dia juga sempat marah karena banyak orang yang menilainya dari fisik saja bukan kemampuan. Padahal, Sabina dengan tegas mengatakan sudah bekerjakeras menjadi pevoli seperti saat ini.
“Awalnya saya sangat terkesan, tapi lama-lama semuanya berjalan dengan tidak baik dan berlebihan. Saya kedulitan fokus dalam turnamen dan populer tidak dari pekerjaan saya namun dari hal lain. Itu mengganggu,” papar Sabina Altynbekova.
