
Bekas pelatih Kamerun, Clarence Seedorf berbagi video lewat Instagram, di mana pada video tersebut ia berbicara tentang kerusuhan yang sudah terjadi dari kasus pembunuhan George Floyd. Dirinya mengatakan bahwa kekerasan tidak menyelesaikan apapun.
Orang Amerika itu meninggal di kota Minneapolis pada tanggal 25 Mei setelah seorang petugas polisi berlutut di lehernya selama beberapa menit sementara dia tampaknya kesulitan untuk bernapas.
Floyd meninggal di rumah sakit dan tindakan petugas kepolisian telah membuat kemarahan di seluruh Amerika Serikat, dengan beberapa protes berubah menjadi kekerasan.
Dunia sepak bola sekarang ini tengah menggabungkan solidaritas mereka untuk Floyd dan telah mengeluarkan banyak seruan untuk mengakhiri ketidakadilan terhadap rasial.
“Hai teman-teman semua, saya disini bercermin bersama Anda, merenungkan tentang kami, merenungkan tentang dunia sekarang ini,” ucap Seedorf dalam video.
“Di dunia ini sebuah kekerasan tidak pernah bisa memecahkan masalah apapun, pendidikan telah diajarkan.”
“Saya berharap itu akan menjadi lebih baik dan itu akan benar-benar menjadi sebuah gerakan kemanusiaan untuk mendapatkan hal-hal yang seharusnya, bukan hanya sekedar menjadi lebih baik.
“Tapi sifat pasif dengan melihat dan melihat apa yang terjadi oleh orang kulit putih, itu tidak dapat diterima karena kamu menjadi sama salahnya dengan mereka yang mulai melakukan manipulasi dan membunuh untuk bersenang-senang hanya karena mereka pikir mereka adalah pihak yang lebih unggul.”
Seedorf bergabung dengan sejumlah bintang Afrika lainnya seperti Didier Drogba, Jordan Ayew, Mikel John Obi, Franck Kessie, Michael Essien, Thomas Partey, Pierre-Emerick Aubameyang dan banyak lainnya yang memasang kotak hitam polos di media sosial yang ditandai dengan #BlackOutTuesday.
Borussia Dortmund dan pemain internasional Maroko Achraf Hakimi bersama rekan satu timnya Jadon Sancho mengenakan kemeja dengan tulisan ‘Justice for George Floyd’ dalam kemenangan dengan skor 6 – 1 melawan Paderborn pada hari Minggu.
Skuad Liverpool dengan bintang-bintang Afrika Mohamed Salah, Sadio Mane, Naby Keita dan Joel Matip, semua berdiri di atas lutut mereka sendirian bersama Floyd.
Seedorf menjabat sebagai manajer Kamerun antara Agustus 2018 dan Juli 2019. Dia memimpin Singa Indomitable ke Piala Afrika 2019 di Mesir namun di babak 16 besar mereka kalah dengan skor 3 – 2 dari rival mereka Nigeria.
Seedorf berhasil membawa 13 pertandingan dengan Kamerun dengan hasil kemenangan empat kali, seri lima kali dan sisanya kalah.
