Connect with us

Berita Bola

Pjanic Ucapkan Salam Perpisahan Pada Juventus

Pena Pjanic Ucapkan Salam Perpisahan Pada Juventus

Miralem Pjanic mengucapkan salam perpisahan yang menyentuh untuk Juventus setelah secara resmi pemain bintang Bosnia itu telah menyelesaikan kepindahannya ke Barcelona.

Pada hari senin kemarin kedua klub telah mengumumkan kesepakatan mereka dengan Pjanic akan dipindahkan Barca sementara Arthur yang juga berposisi sebagai pemain gelandang akan pindah ke Juventus sebagai penggantinya.

Selama sisa musim ini kedua pemain akan tetap di klub masing-masing, dengan kedua tim ini berharap bisa mengakhiri musim mereka dengan memenangkan gelar liga.

Sebelum mengakhiri empat tahun masa tinggalnya bersama Juventus, Pjanic masih memiliki pertandingan sisa yang belum dimainkannya, Lewat media sosial Instagram sang gelandang turun untuk mengucapkan salam perpisahan untuk klubnya.

“Dalam pikiran saya, saya mengulangi ucapan Breathe, Mire, selama momen-momen yang menentukan pada pertandingan,” tulisnya di Instagram.

“Sekarang kata-kata inilah yang terus saya ulangi, disini saya mencoba menuliskan apa yang saya rasakan saat ini. Saya berusaha untuk sebaik mungkin untuk memenangkan yang saya bisa saat tiba di tempat ini empat tahun lalu. Sekalipun Anda tidak mengelolanya, seorang pemain dalam tim Juventus perlu terus berusaha.”

“Ini merupakan perjalanan empat tahun yang intens dimana saya bermain bersama pemain dengan pengalaman profesional yang luar biasa, di atas semua teman sejati dan dengan siapa saya berbagi kemenangan, namun juga kekalahan pahit saat memegang posisi teratas.”

View this post on Instagram

Respira Mire, questo è il ritornello che mi ripeto nella mente, nei momenti decisivi di una partita. Ed è quello che continuo a ripetermi ora, mentre provo a scrivere quello che sto provando in questo momento. Sono arrivato quattro anni fa per provare a vincere tutto. Perché anche quando non ci riesci, questo è ciò che deve provare a fare sempre un calciatore della @Juventus. Sono stati 4 anni intensi, vissuti al fianco di grandi professionisti ma soprattutto di amici veri, con i quali ho condiviso vittorie e record, ma anche amare sconfitte ad un passo dal traguardo. Sono stati anni in cui sono maturato come uomo e come padre. Questa è la città dove Edin è cresciuto, diventando il primo tifoso di questa squadra, e dove con la mia famiglia abbiamo costruito i più bei ricordi della nostra vita. Penso che non si dica mai a sufficienza grazie, e quindi: Grazie alla Famiglia Agnelli Grazie a tutti i compagni che hanno condiviso con me questo percorso Grazie a tutti i dipendenti ed i membri dello staff, che mi hanno aiutato a crescere Grazie ai tifosi che ogni giorno mi hanno fatto sentire speciale. Perché se c’è una cosa che ho imparato, è che non esiste un tempo minimo per innamorarsi. Alla fine è molto semplice: indossa questa maglia come una seconda pelle, dai sempre tutto e, non sbaglierai mai. Ora però abbiamo poco tempo da perdere e molto da andare a vincere fino al termine delle stagione. E quindi respira Mire, Perché quello che oggi ti sembra così triste, da domani sarà uno splendido ricordo che porterai nel cuore per tutta la vita. Miralem ❤️ #FinoAllaFine

A post shared by Miralem Pjanić (@miralem_pjanic) on

“Sebagai seorang lelaki dan seorang ayah, Ini adalah tahun-tahun di mana saya menjadi lebih dewasa. Ini adalah tempat dimana Edin tumbuh, menjadi penggemar terbesar tim ini, dan tempat untukku bersama keluarga membangun kenangan terbaik dalam hidup kami. ”

“Rasa terima kasih yang saya ucapkan terasa tidak akan pernah cukup.”

“Untuk keluarga Agnelli saya mengucapkan terima kasih, untuk semua rekan satu tim yang sudah bermain denganku. Terima kasih untuk semua karyawan dan anggota staf yang telah membantu saya untuk tumbuh dan tidak lupa untuk para penggemar yang membuat setiap hariku terasa spesial. ”

“Tidak ada waktu minimum di mana Anda bisa jatuh cinta, itulah yang saya pelajari. Pada akhirnya hal tersebut merupakan persoalan biasa, ketika Anda memakai jersey ini layaknya kulit kedua, Anda memberikan semuanya dengan baik. ”

“Sekarang masih ada banyak yang bisa dimenangkan dari sekarang hingga akhir musim dan kami tidak punya banyak waktu untuk kalah. ”

“Bernafaslah, Mire. Karena hari terlihat menyedihkan, mulai besok akan menjadi kenangan indah yang akan kau simpan di dalam hatimu selama sisa hidupmu.”

10 pertandingan lagi masih tersisa di musim Serie A, sedangkan Juventus juga akan tetap terlibat di Liga Champions setelah kalah pada laga leg pertama melawan Lyon dengan skor 1 – 0 di babak 16 besar.

Pertandingan Serie A selanjutnya yang akan dilalui Juventus, adalah pertandingan melawan Genoa pada hari Rabu.

Berita Bola

Berita Menarik Lainnya

More in Berita Bola