Connect with us

Berita Bola

Perenang Terbaik Asian Games 2018 Buka Suara Soal Leukemia

Rikako Ikee

Renang – Perenang terbaik dari Jepang, yakni Rikako Ikee akhirnya buka suara mengenai penyakit yang dia alami saat ini. Atlet berumur 19 tahun tersebut saat ini tengah menjalani proses pengobatan leukemia yang dia alami sejak tahun 2019 lalu.

Rikako Ikee menjadi MVP atau sebagai atlet terbaik Asian Games di tahun 2018 dengan perolehan enam medali emas. Pretasi itu menjadikannya masuk dalam daftar perenang terbaik di dunia, khususnya di Jepang untuk Olimpiade Tokyo 2020 nanti.

Sayangnya, kondisi perenang ini tiba-tiba terpuruk di tahun 2019 lalu. Dia disebut-sebut menderita leukemia sejak Februari tahun lalu setelah jatuh sakit di tempat latihan di Australia. “Dokter mengabarkan jika saya menderita leukemia. Saya terkejut dan paham dengan kondisi saya. Walau begitu, saya tidak tahu dengan persis detail dari penyakit saya ini,” ucap Ikee.

Walau sempat terpuruk karena kondisinya tersebut, Ikee lebih memilih untuk kembali positif dan menjalani perawatan intens. “Saya memikirkan jika saya harus menerima keadaan tersebut dan dapat bangkit kemudian. Saat itu, saya begitu positif,” ucapnya. Walau begitu kondisi tidak semudah yang dikira, Ikee harus diuji ketika menjalani proses kemoterapi.

Rikako Ikee

“Saya menahan mual ketika kemoterapi, namun itu di awal. Saya tidak dapat memainkan ponsel dan menonton televisi, bahkan makan dan bergerak di tempat tidur sangat sulit. Hal tersebut terjadi selama dua minggu,” ucapnya.

Dirinya kemudian mulai termotivasi dengan melihat bahwa ketangguhan tiap orang ada namun berbeda, namun dirinya optimis jika tidak ingin terpuruk akan pengalaman itu karena takut dirinya akan jatuh dan tidak memiliki niat yang baik.

Ikee baru dapat pindah ke rumah sejak Agustus 2019 lalu. Akan tetapi, sakit yang dia derita membuatnya tidak bisa melanjutkan kegiatannya sebagai atlet. Ikee menepi dari Olimpiade 2020. Walau begitu, dia lebih lega karena bisa terbebas dari tekanan sebagai atlet yang harus mengejar medali emas.

“Sejujurnya menjadi atlet, saya bisa memiliki pola pikir yang tidak sehat. Saya harus mengejar rekor dunia saat kesakitan, meraih gelar perenang terbaik di dunia dan mendapat medali emas di Olimpiade,” ucapnya.

Rikako Ikee

Walau gagal ke Olimpiade 2020 mendatang, Ikee tetap percaya diri dapat bermain di Olimpiade 2024 di Paris mendatang. Dia merencanakan di Olimpiade Paris, dan bermain di Olimpiade 2028 di Los Angeles pada umur 28 tahun.

Sementara itu, atlet renang dari Jepang tersebut memang tidak akan tampil dalam waktu dekat ini, namun Rikako Ikee sudah mendapat tugas dengan memberi pidato pada para Olimpian di Olimpiade Tokyo tahun ini. Seremonial tersebut dilaksanakan secara tertutup di National Stadium.

Juru Bicara Olimpiade Tokyo, Masanori Takaya, memang sudah menyiapkan acara tersebut namun secara tertutup. Ikee menjadi pilihan karena prestasi dan kisah hidupnya yang inspiratif. Tampil gemilang di Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang dengan perolehan gelar atlet terbaik atau MVP.

Saat ini, Ikee masih harus menjaga kondisinya di rumah agar tetap bisa tampil dan pulih kembali di musim-musim selanjutnya. Dia sudah menjaga asa untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Dalam postingannya di media sosial belakangan ini, Ikee memberitahukan jika dia terdiagnosa leukemia limfositik dan wajib melaksanakan sesi kemoterapi. 10 bulan menjalani perawatan ketat, Ikee bisa kembali latihan sederhana kali pertama di Maret lalu.

Berita Bola

Berita Menarik Lainnya

More in Berita Bola