Musa Barrow meneruskan catatan apiknya di papan skor usai Bologna berhasil meraih kemenangan atas Lecce dengan skor 3 – 2 pada hari Minggu, pada pertandingan tersebut ia berhasil mencetak satu gol dan memberikan dua kali assist juga.
Rossoblu menghadapi Atalanta pada pertengahan pekan, namun tim Sinisa Mihajlovic kalah degan skor 1 – 0 dan bermain selama 64 menit sebelum ia digantikan oleh Nicola Sansone.
Sekarang para pemain berbaju merah dan biru meraih keunggulan dengan skor 2 – 0 dalam lima menit pertama lewat bekas pemain penyerang Inter Milan Rodrigo Palacio dan Roberto Soriano.
2 gol keunggulan Bologna atas Lecce di awal pertandingan dibantu oleh assist dari Barrow, sebelum melepaskan bola untuk Palacio dari jarak dekat, kemudian memberikan umpan bagus ke Soriano di sisi sayap kiri yang kemudian dijatuhkan dari jarak 25 yard.
Sesaat sebelum jeda, Lecce membalaskan satu gol melalui Marco Mancosu sebelum Filippo Falco menyamakan kedudukan bagi tim tamu pada menit ke 66.
Hasil imbang nampaknya akan menjadi hasil akhir dalam pertandingan ini, namun Barrow muncul seperti pahlawan dengan berhasil mencetak gol kemenangan di penghentian waktu.
Pemain yang berusia 21 tahun tersebut memulai serangan balik bersama Federico Santander dengan berlari dari lingkaran tengah ke kotak penalti tanpa halangan dari para pemain lawan.
Percobaannya ditepis oleh penjaga gawang Lecce, Gabriel, bola rebound jatuh ke kaki Riccardo Orsolini dan dia mengoper bola ke Barrow yang dituntaskan dengan voli.
Jumlah gol Barrow untuk Bologna sekarang berada di sembilan gol ditambah dengan tiga kali assist. Enam dari gol-gol tersebut tercetak sejak Serie A dimulai kembali hanya dengan satu pertandingan di mana ia mencetak gol yang berakhir dengan kekalahan (tiga kemenangan, dua kali imbang).
Ini pun menjadi yang kedua kalinya pemain internasional Gambia tersebut bermain degan mencetak tiga gol sejak mencetak dua gol dan memberikan assist dalam kemenangan tandang atas Roma dengan skor 3 – 2 pada 7 Februari.
Barrow melangsungkan perjalanan yang sangat luar biasa pada hari Minggu dengan mencatat 10 percobaan dengan dua di antaranya yang mengarah ke gawang.
Sempat Melewatkan dua peluang untuk mencetak gol besar, dia juga mencatat tiga dribel yang sukses lewat lima percobaan. Kontribusi lain yang telah diberikan olehnya adalah 83 sentuhan bola, di antara para pemain Bologna lainnya ia mencatat yang paling tinggi, sembilan operan kunci dan 39 operan akurat dengan tingkat keberhasilan sebesar 81 persen.
Para tim Italia yang berada di urutan 11 dengan total 46 poin sudah pasti terdegradasi di akhir musim ini dengan masih menantikan pertandingan Bologna melawan Fiorentina dan Torino.
