
Berita Sepakbola – Sukses menjadi pelatih Real Madrid dengan mempersembahkan gelar juara Liga Spanyol 2019-2020 pada timnya, Zinedine Zidane kian populer dalam sepak bola dunia. Pria asal Aljazair yang sudah menjadi warga Prancis tersebut nyatanya memiliki kisah menarik yang tidak banyak diketahui orang banyak.
Untuk lebih paham pada sosok Zinedine Zidane, berikut fakta-fakta menarik terkait pelatih Real Madrid yang sayang Anda lewatkan.
Pelatih dengan rata-rata satu trofi di tiap 19 laga
Gelar gelar juara Liga Spanyol 2019-2020 menjadi trofi ke-11 untuk Zinédine Zidane yang menjadi pelatih di Madrid selama tiga setengah musim ini. Jelas ini menjadi catatan yang mengesankan jika dirata-ratakan, menjadi satu trofi di tiap 19 laga. Walau kalah pada babak gugur Liga Champions tahun ini, dia menjadi satu-satunya pelatih yang mendapat Liga Champions sebanyak tiga musim.
Pelatih Perancis pertama di Real Madrid
Catatan menarik lainnya dari Zidane bersama Real Madrid adalah soal negara. Madrid sejatinya mempunyai banyak pemain Perancis dan pelatih tim dari setidaknya belasan negara yang tidak sama. Zidane menjadi pelatih Perancis pertama bagi Madrid. Dia menjadi pelatih satu-satunya dari negara tersebut yang berhasil membawa Madrid meraih banyak gelar juara.
Trofi yang belum pernah dia menangkan
Zidane sudah mendapatkan banyak gelar juara dalam dunia sepak bola, dari Piala Dunia, Liga Champions, mendapatkan gelar Ballon d’Or, sampai gelar liga domestik yang lain. Akan tetapi, dia belum pernah sekalipun meraih Copa del Rey, saat menjadi pelatih atau pemain.
Klubnya sendiri, Madrid memang pernah meraih gelar Copa del Rey di tahun 2014 silam. Akan tetapi, kala itu dia merupakan asisten pelatih untuk Carlo Ancelotti. Sampai kini, dia belum berhasil mendapatkan gelar juara tersebut sebagai pelatih utama tim.
Memiliki penerus di dunia sepak bola
Zinedine Zidane mempunyai empat buah hati. Uniknya, semua anak-anaknya tersebut tertarik melanjutkan karir di dunia sepakbola. Enzo saat ini menjadi gelandang di klub Almeria UD. Dia juga membawa timnya promosi ke La Liga Santander dari kompetisi La Liga SmartBank.
Luca, anaknya yang lain juga merupakan kiper di timnya. Sekarang ini, dia menjadi pemain pinjaman Real Madrid ke Racing Santander, sementara untuk Theo dan Elyaz sendiri masih menjalani pendidikan di akademi Los Blancos.
Jadi orang Perancis terpopuler dalam sejarah
Di tahun 2004 lalu, media dari Perancis merilis sebuah poling. Zidane menjadi pilihan pertama sebagai orang Perancis terpopuler sepanjang sejarah serta berhasil memberikan pengaruh selama berkarier.
Poling itu tidak hanya berisi para atlet dunia, namun juga semua tokoh-tokoh masyarakat yang dinilai penting. Dengan terpilihnya pelatih Real Madrid dari semua tokoh berpengaruh tersebut, jelas itu menjadi prestasi yang mengagumkan. Kemampuannya dalam dunia sepak bola menjadikannya sukses di posisi pertama poling tersebut.
Menerima gelar tersebut, Zinedine Zidane mengaku tidak percaya dan bingung menggambarkan betapa bangganya dia saat terpilih, apalagi dengan latar belakangnya hanya sebagai keluarga imigran. Dia mengatakan jika hal tersebut menggambarkan betapa baiknya keharmonisan antar ras di Perancis.
