Berita Sepakbola – Salah satu pemain Paris-Saint Germain yakni Ander Herrera mengungkapkan jika kompetisi Liga Prancis 2019-2020 dapat kembali dimainkan di musim ini sehingga dapat memiliki pemenang di musim ini. Akan tetapi, keputusan yang diambil untuk tidak melanjutkan pertandingan dinilai Herrera begitu cepat.
Liga Prancis 2019-2020 memang sudah ditentukan tidak akan dilanjutkan kembali setelah meningkatnya pandemi virus corona. Keputusan itu langsung diumumkan oleh pihak Federasi Sepakbola Profesional Prancis di akhir Mei 2020 lalu.
Pihak federasi dan penyelenggara memutuskan tidak akan melanjutkan kompetisi dan tidak ada klub yang menjadi pemenang di musim ini. Dengan keputusan tersebut, PSG akhirnya gagal meraih gelar juara bertahannya di kompetisi Ligue 1 pada musim ini karena mereka sendiri sudah mencapai posisi atas klasemen.
Walau dinilai membuat PSG lebih untung, Herrera tetap menilai jika keputusan tersebut begitu cepat diputuskan dengan kesan terburu-buru. Karena mantan pemain dari MU tersebut merasa jika kompetisi masih sangat bisa untuk dimainkan kembali.
Seperti yang diketahui, saat ini sudah banyak kompetisi sepakbola yang kembali dimainkan di negara lain. Liga Jerman sudah melanjutkan musim ini sejak Mei 2020 yang laly. Langkah itu juga dilakukan oleh Liga Spanyol, Liga Inggris, serta Liga Italia yang akan memulai persiapan kompetisi di bulan ini.
“Bagi saya, Prancis sudah mengambil keputusan tanpa pertimbangan. Padahal, keadaan saat ini sangat bisa mengembalikan kompetisi tersebut. Anda menyaksikan rekan satu tim kalian untuk kembali bermain dan saya merasa ketinggalan untuk hal itu,” ujar Herrera.
Selain gelandang PSG ini, pemain Paris Saint-Germain lainnya yakni Angel Di Maria juga sependapat dengan Ander Herrera. Pemain senior ini merasa jika pihak penyelenggara sudah memutuskan hal tersebut tanpa mempertimbangkan kondisi para pemain. Keputusan itu memang diambil setelah enam minggu penundaan karena pandemi virus corona.
Dihentikannya kompetisi Liga Prancis ini menjadikan PSG yang sejatinya berada di posisi atas klasemen kembali meraih gelar juara tanpa menyelesaikan kompetisi. Tim asuhan Thomas Tuchel sudah membukukan 68 poin atau lebih banyak dari Marseille yang berada di posisi kedua.
Walau timnya meraih juara, Di Maria tetap ingin bermain sampai Liga Prancis selesai di musim ini sama dengan liga-liga Eropa lainnya. Apalagi menurutnya, Prancis merupakan salah satu negara yang mempunyai angka kematian rendah karena virus corona.
Sementara, Jerman sudah kembali melanjutkan kompetisi, diikuti oleh Inggris dan Italia serta Spanyol yang merupakan salah satu negara dengan angka kematian yang tertinggi di dunia. kompetisi bisa dilakukan dengan aturan yang ketat dan itu tidak berlaku untuk Prancis.
“Sama dengan banyak orang, saya rasa kami dapat memikirkan keputusan itu lagi. Dari yang berkembang saat ini, negara Prancis menjadi salah satu negara dengan kondisi kesehatan yang baik, tapi pemerintah tidak melanjutkan di musim ini,” papar Angel Di Maria.
Walau begitu, pemain andalan PSG ini tetap menerima keputusan dengan baik karena menurutnya ini untuk keselamatan dan kebaikan semua pihak.
“Semua pemain pasti sependapat dengan hal ini, kami ingin menyudahi kejuaraan dengan baik di musim ini. Namun, semua keputusan sudah diambil dan kami wajib menerimanya dengan lapang dada. Jika ada pilihan seperti itu, dikarenakan untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan semua pihak,” tutupnya.
