Sepakbola – Perdana Menteri Italia, yakni Giuseppe Conte merilis pernyataan resmi bahwa kompetisi Liga Italia 2020 akan dibatalkan pelaksanaannya karena peningkatan wabah virus Corona yang semakin menjadi-jadi di Italia. Hal ini beliau sampaikan pada Senin (9/3/2020) malam waktu setempat atau Selasa dini hari.
Setelah banyaknya berita miring, akhirnya Perdana Menteri Italia tersebut secara resmi mengumumkan jika pihak pemerintah akan menghentikan semua kompetisi olahraga, termasuk Liga Italia 2020 sampai awal April 2020 mendatang. keputusan ini dinilai menjadi keputusan tepat setelah kasus virus Corona yang kian berkembang pesat dalam dua hari belakangan ini di Italia.
Kini, terdapat 7.985 pasien positif mengidap virus tersebut, dan terus mengalami peningkatan hingga 1.598 sampai Minggu kemarin. Terdapat juga jumlah korban meninggal dunia sebanyak 97 orang, sehingga kini terdapat sekitar 463 orang yang meninggal karena virus dari China tersebut. Jumlah tersebut menjadikan Italia merupakan negara kasus Corona terbanyak di kawasan Eropa.
“Tidak ada waktu yang dapat kita sia-siakan. Terdapat peningkatan yang signifikan dalam jumlah pasien dan angka kematiannya. Pihak pemerintah harus melakukan tindakan cepat dalam mengatasi masalah kesehatan global ini. Sampai saat ini, kami harus memutuskan untuk membatalkan banyak hal demi pemulihan Italia. Inilah yang kami putuskan,” ucap Giuseppe Conte dalam konferensi pers darurat yang mereka lakukan.
Sebelumnya, beberapa wilayah di negara ini yakni Lombardy sudah masuk zona berbahaya yang membuat semua penduduk di sana di karantina. Kini, tidak hanya zona merah yang masuk dalam kategori karantina, semua wilayah Italia kini naik dalam status waspada pada virus tersebut.
“Kami tidak membatasi lagi soal zona karena wilayah Italia harus dilindungi. Kita harus membatasi perjalanan kecuali ada pekerjaan, masalah kesehatan dan kewajiban lain yang harus dilakukan. Kita tidak mengizinkan banyak orang berkumpul di tempat umum. Menerapkan aturan yang lebih ketat pada acara olahraga. Liga Italia 2020 dan kompetisi sepakbola di Italia lainnya tidak akan dilaksanakan sementara ini. Saya harap keputusan ini dapat dipahami dengan baik dan diterima semua kalangan, khususnya para suporter, ” ujar Giuseppe Conte.
Hal tersebut sampai saat ini masih ditindak lanjuti pihak terkait karena efek yang merugikan banyak klub sepakbola Italia di kompetisi Eropa. Seperti Napoli dan Atalanta yang masih harus berlaga di babak 16 besar Liga Champions. Atalanta juga akan melawan Valencia dalam laga putaran kedua babak 16 besar, Selasa (10/3/2020).
Sementara itu, klub sepakbola Italia yang berpartisipasi dalam Liga Europa musim ini yakni AS Roma dan Inter Milan harusnya akan melawan klub Spanyol, yakni Sevilla dan Getafe. Sebelumnya, pihak federasi AIC sudah mengirim permintaan pada federasi FIGC untuk menghentikan pelaksanaan Liga Italia sejak awal penyebaran virus Corona di Italia.
“Kami sudah memberikan pemintaan dalam pelaksanaa turnamen olahraga. Berbahaya untuk dilanjutkan, apalagi harus berangkat ke wilayah yang berbahaya di banyak negara, berbahaya untuk turnamen sepak bola dan juga mematasi untuk berjabat tangan. Keselamatan dan kesehatan para pemain juga menjadi perhatian besar dan hal yang penting. Pelaksanaan kompetisi sepakbola di Italia harus dihentikan untuk sementara waktu. Pihak kami menilai itu tindakan yang bijaksana, ” Ungkap perwakilan AIC.
