
Berita Liga Inggris – Pelatih Liverpool yakni Jurgen Klopp mulai pesimis dapat mempertahankan piala Liga Inggris setelah timnya gagal dengan skor 0-1 dari Burnley di laga minggu ke-19 di Anfield, pada Jumat (22/1/2021) dini hari WIB.
Gol penalti dari Ashley Barnes di menit ke-83 merupakan penentu kegagalan timnya. Hasil buruk itu menjadikan Liverpool tetap berada di posisi keempat klasemen sementara dengan hasil 34 poin. Mereka selisih enam poin dari Manchester United yang kini bertengger di posisi atas.
Kondisi tersebut menjadikan Klopp tidak bersemangat lagi membicarakan kesempatan mereka menjaga gelar juara yang selama ini dipegang. Dia merasa jika timnya harus berubah dalam segi perlawanan dan skema jika ingin kembali bersaing.
“Kami tak dapat saling menyalahkan. Kami harus menyelesaikan apa yang menjadi masalah di tim ini, karena tidak banyak waktu. Kami bersiap untuk banyak hal, dan tidak semuanya berjalan dengan baik. Kami tak dapat membayangkan perebutan gelar saat ini,” papar Klopp.
Selanjutnya, hasil ini menyudahi catatan Liverpool yang selalu menang di Anfield selama 68 laga. Tim ini terakhir kalah di markas sendiri ketika kalah dengan skor 1-2 dari Crystal Palace, di tahun 2017 lalu.
Selain itu, kekalahan mereka juga menjadikan The Reds tidak berhasil menciptakan gol di empat laga Liga Inggris sebelumnya. Terakhir Liverpool melaksanakan empat laga tanpa menciptakan gol sama sekali ada di bulan Mei 2000 lalu.
“Ini menjadi tanggung jawab saya. Itu merupakan penjelasan yang mudah. Kami banyak mendominasi bola dan menciptakan banyak kesempatan dan tidak berhasil menyelesaikannya. Kegagalan tersebut sungguh berat dan tidak dapat saya katakan. Pemain sudah bekerjasama dengan baik namun tetap gagal menang. Kami harus bekerja keras lagi,” papar Klopp.
Kegagalan The Reds menciptakan gol dalam laga Burnley vs Liverpool dengan skor akhir 0-1 tidak hanya membuat rekor tak terkalahkan mereka tercoreng. Namun, statistik buruk dari klub Merseyside tersebut juga cukup memalukan. Pasalnya, mereka sudah bertindak dari empat laga Liga Inggris tanpa gol.
The Reds terakhir kali menciptakan gol di Desember 2020 lalu saat seri melawan West Bromwich Albion. Padahal trio maut mereka, Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino merupakan tim yang paling ditakuti musim ini. Dari Liga Inggris 2019-2020, The Reds menjadi tim terproduktif dengan hasil 85 gol. Di musim 2018 lalu, The Reds dapat menciptakan 89 gol.
Selama musim itu, Salah dan Mane bahkan meraih gelar top skor dengan hasil 22 gol. Sementara di tahun ini, kekuatan mereka seakan berkurang jauh dan tidak sekuat musim lalu. Salah yang kini memimpin daftar top skor di Liga Inggris dengan hasil 13 gol malah tidak tampil sejak awal lagi. Mane sendiri baru membukukan enam gol di Liga Inggris musim ini dari 18 laga. Sementara untuk Firmino, dia baru mencetak lima gol dari 19 laga.
Mereka sebenarnya masih memiliki pemain muda di lini serang sebagai tambahan kekuatan yakni Diogo Jota. Akan tetapi, musim ini Jota akan menepi karena mendapat cedera yang dia alami.
