Antonio Conte merasa sangat senang untuk menyambut transfer permanen Alexis Sanchez ke Inter Milan yang tidak akan lama lagi akan resmi, transfer itu telah membantu pemain penyerang tersebut untuk pulih dari momen terburuk dalam karir sepakbolanya.
Pada hari Kamis bersama Manchester United mereka akan mengumumkan transfer Sanchez dengan kontrak yang mengikat pemain selama tiga tahun, meskipun sebelum pertandingan Liga Europa mereka mengalahkan Getafe kepindahan tersebut sudah terungkap.
Pemain internasional Chili itu telah menjalani masa buruk selama 18 bulan di Old Trafford sebelum meninggalkan United dimana pada awal musim ini dirinya bermain dengan status sebagai pemain pinjaman, memulihkan dan menyempurnakan kebugarannya di San Siro.
Dalam wawancara media sebelum pertandingan Getafe pada hari Rabu, CEO Nerazzurri Giuseppe Marotta mengkonfirmasi tentang kelangsungkan karir dari Sanchez.
Di hari yang sama manajer Man Utd Ole Gunnar Solskjaer juga mengkonfirmasi langkah yang akan datang setelah timnya maju melewati LASK di Liga Eropa.
Ia berbicara setelah mengirim Inter lolos ke delapan besar setelah kemenangan yang berakhir dengan skor 2 – 0, pelatih kepala Conte merasa bersemangat setelah mendengar berita transfer tersebut.
“Saya pikir transfer Sanchez adalah langkah sangat bagus yang telah diambil oleh klub,” kata Conte.
“Mempertimbangkan keadaan di mana kami telah berhasil mendapatkan Alexis, transfer itu sangat bagus. ”
“Dia datang pada saat karirnya terlihat buruk, klub berhak mendapatkan pujian atas perekrutan ini. Dia datang setelah dua tahun menjalani permainan yang tidak mudah, ketika dia benar-benar berjuang di United dan kemudian terluka bersama kami. ”
“Kami memiliki waktu luangkan untuk membuatnya kembali ke jalur sebenarnya, sehingga Inter hanya boleh menikmatinya dan menuai hasil dari usaha tersebut.”
Di laga melawan Getafe, Sanchez menjadi pemain pengganti babak kedua. Kitu menjadi pertandingan terakhirnya dalam masa pinjaman.
Bekas pemain penyerang United Romelu Lukaku membuka keunggulan lewat gol pertama yang ia ciptakan sebelum jeda, dengan Christian Eriksen memastikan kemajuan ke babak perempat final dengan gol kedua di menit terakhir.
Dengan golnya, Lukaku berhasil mencapai catatan 30 gol untuk musim ini dan bergabung dengan klub eksklusif penyerang Inter.
Diego Milito dan Ronaldo adalah satu-satunya pemain lain yang berhasil mencetak 30 gol dalam satu musim untuk Inter selama 30 musim terakhir.
Inter sekarang akan menghadapi Rangers atau Bayer Leverkusen pada babak delapan besar di Dusseldorf, Jerman yang akan berlangsung pada hari Senin.
