Martin Cardetti mengatakan kalau diminta untuk memilih siapa pemain terbaik, dia akan memilih mantan rekan setimnya di Paris Saint-Germain Ronaldinho daripada pemain bintang Barcelona Lionel Messi.
Ronaldinho menikmati karir bintang bersama Barca, Brazil, Milan dan PSG, memenangkan Ballon d’Or 2005, Piala Dunia, Liga Champions dan La Liga di antara penghargaan lainnya.
Messi dianggap sebagai pemain sepak bola terhebat yang pernah ada, dengan telah mengklaim rekor enam Ballons d’Or dengan 10 mahkota La Liga, empat medali Liga Champions dan lebih banyak piala.
Tetapi Cardetti yang menghabiskan satu musim bermain bersama Ronaldinho di PSG sebelum pemain Brasil itu pindah ke Barca pada 2003, mengatakan kalau dirinya sebagai pelatih akan memilih Ronaldinho yang terbaik dibanding Messi.
“Sebagai pelatih, untuk tim saya, saya akan memilih Ronaldinho yang terbaik atas Messi.” ucap Cardetti.
“Saya berbagi satu tahun dengan Ronaldinho dan dia pemain yang berbeda, dia seperti pemain yang tersentuh oleh Tuhan.” Kata Cardetti.
“Dia selalu bersenang-senang dengan bola, dia selalu melakukan hal-hal menarik dan dia banyak melakukan latihan sehingga dia bisa meniru hal-hal itu saat bertanding.”
“Anda melihatnya dalam latihan, dalam pertandingan dan setiap gerakan yang ia lakukan berbeda dari semua orang,” sambung dia.
“Pemain seperti dia tampil sangat jarang dan mereka akan selalu diingat dalam sejarah sepakbola.
“Aku bangga sempat menjadi rekan satu tim dari pemain seperti itu.”
Ronaldinho telah menjadi berita akhir-akhir ini setelah dia dan saudaranya Roberto Assis ditangkap di Paraguay pada awal Maret karena diduga menggunakan dokumen palsu untuk memasuki negara tersebut.
Setelah menghabiskan waktu satu bulan di penjara, seorang hakim memutuskan bahwa keduanya dapat tinggal di sebuah hotel di Asuncion sementara mereka menunggu persidangan atas tuduhan mereka.
Berbicara kepada jaringan televisi Paraguay ABC Color dari hotel Palmaroga di ibukota Paraguay, mantan pemain internasional Brasil yang berusia 40 tahun itu mengatakan mereka datang ke negara itu untuk menghadiri peluncuran kasino online.
Mantan pemenang Ballon D’Or itu, bagian dari skuad pemenang Piala Dunia 2002 Brasil, dia mengatakan seluruh situasi sangat sulit dan dia bekerja sama dengan polisi untuk mencoba dan menyelesaikan masalah yang ada.
“Kami benar-benar terkejut mengetahui bahwa dokumen itu tidak sah. Sejak itu niat kami adalah untuk berkolaborasi dengan sistem peradilan untuk mengklarifikasi fakta.”
“Dari saat itu hingga hari ini, kami telah menjelaskan segalanya dan memfasilitasi semua yang telah diminta dari kami.”
Berbicara tentang saat dia diberitahu bahwa dia akan dipenjara, Ronaldinho mengatakan hal tersebut merupakan pukulan besar untuknya.
“Itu adalah pukulan berat, saya tidak pernah membayangkan bahwa saya akan melalui situasi seperti itu. Sepanjang hidup saya, saya telah berusaha untuk mencapai tingkat profesional tertinggi dan membawa sukacita kepada orang-orang dengan sepakbola saya. “
