TERBIT.COM – Neymar dan Gareth Bale kini tengah menyita perhatian banyak pihak jelang bergulirnya musim baru. Kedua pemain ini memiliki peluang untuk ganti klub pada jendela transfer awal musim ini.
Pemain asal Wales, Gareth Bale harus mencari klub baru karena tenaganya sudah tidak lagi dibutuhkan pelatih Los Blancos, Zinedine Zidane. Penyerang sayap itu juga sama sekali tidak masuk rencana Zidane musim depan.
Pelatih asal Perancis itu disinyalir ingin Bale secepatnya pergi dari Santiago Bernabeu. Meski ikut tur ke Amerika Serikat, Bale tidak dilibatkan Zidane dalam laga kontra Munchen. Ia bahkan tak masuk daftar pemain cadangan.
Sudah menjadi rahasia umum jika Zidane sejak awal sudah tidak menyukai Bale. Gelagat itu muncul saat periode pertama Zidane menangani Real Madrid. Pada 2018, Zidane pernah meminta pada Florentino Perez, selaku Presiden Klub untuk menjual Bale dan membeli Eden Hazard. Alasannya mantan pemain Tottenham Hotspur itu terlalu individualistis dan tidak cerdik dari segi taktik.
Kemudian dengan kembalinya Zidane pada paruh kedua Liga Spanyol pun menjadi kabar buruk untuk pemain berusia 29 tahun tersebut. Hal itu bisa dilihat dari minimnya menit bermain sang pemain sejak kedatangan Zidane. Bale yang jauh lebih berpengalaman ditepikan Zidane yang lebih suka memainkan Lucas Vazquez atau Marco Asensio di sisi kanan penyerangan.
Faktor lain yang membuat Bale sulit dapat tempat musim depan karena ia rentan cedera. Selama 6 tahun berkostum Madrid, Bale tercatat telah mengalam 20 kali cedera berbeda dan total melewatkan 72 pertandingan di semua ajang dari data Transfermarket.
Namun berbeda dengan Gareth Bale, sosok mantan kapten Timnas Brasil, Neymar sebenarnya masih sangat dibutuhkan oleh klubnya PSG. Namun, mantan pemain Santos ini dilaporkan ingin kembali ke Camp Nou untuk mengembalikan nama besarnya yang perlahan mulai memudar.
Pemain berusia 27 itu memang tetap mampu menyumbang gelar untuk Les Parisiens, namun dari segi individu performanya merosot tajam. Acuan paling mudah adalah posisi ke-12 yang ditempati Neymar dalam perebutan Ballon d’Or 2018.
Padahal tiga tahun lalu, Neymar pernah berada di posisi tiga besar peraih Ballon d’Or di bawah Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Bedanya saat itu Neymar masih berseragam Barcelona.
Merosotnya peforma Neymar ditengarai karena masalah indisipliner dan cedera yang terus menghantui selama dua musim bermain di Paris.
Beragam cedera yang menerpa bikin Neymar absen hingga 50 pertandingan di PSG. Belum lagi ia kerap berulah, termasuk saat memukul seorang fan saat PSG takluk dari Rennes di final Piala Perancis pada musim lalu.
Saga transfer Neymar terus bergulir tanpa menunjukkan tanda-tanda akan berakhir dalam waktu dekat. Banyak klub pun mulai dikaitkan dengan Neymar selain Barcelona. Sebut saja Juventus dan Real Madrid.
