
Berita Basket – LeBron James tidak dapat menyembunyikan rasa senangnya ketika tim Los Angeles Lakers akhirnya berhasil menyudahi puasa 10 tahun meraih gelar juara NBA. Dalam game keenam yang dilaksanakan di ESPN Wide World of Sports Complex, Florida, pada Senin (12/10) WIB, tim asuhan Frank Vogel sukses dengan hasil kemenangan 106-93.
LeBron James merupakan pemain andalan Los Angeles Lakers yang tampil selama 41 menit dengan mengesankan. King James dapat meraih triple double dengan hasil 28 poin, 14 rebound, dan 10 assist. Kesuksesannya tersebut membuatnya merasa bangga sekaligus terharu karena dirinya dapat memainkan banyak game pada babak playoff untuk catatan sejarah NBA dalam 260 laga dan berhasil melampaui pencapaian Derek Fisher dengan dari 259 laga.
Catatan itu menambah prestasi menawan dari salah satu pebasket terbaik di dunia tersebut. LeBron berhasil di postseason, namun juga dapat melindungi konsistensinya dalam olahraga tersebut. Selama 17 tahun menjalani karier, LeBron hanya dua kali menepi dan hal tersebut berlangsung dalam dua musim awalnya dengan Lakers. Itu terjadi lantaran cedera yang dia alami.
Dalam 260 laga dengan 15 performa di postseason, LeBron mencatatkan 18,6 penampilan per postseason. Jumlah penampilan terendah yang pernah dia mainakn dalam satu postseason yakni 11 pada tahun 2010 lalu dengan Cleveland Cavaliers.
Selain itu, LeBron dapat mencapai rekor Jerry West di tempat keempat dalam sejarah NBA. Ini berhubungan dengan jumlah performa terbanyak di babak Final turnamen ini. LeBron kini sudah tampil 55 laga di babak Final. Tempat pertama diraih Bill Russell dengan 70 laga, Sam Jones dengan 64 laga serta Abdul-Jabbar dengan 56 laga.
Big Three Cincin NBA
LeBron juga menambah prestasinya dengan tinta emas dalam catatan sejarah NBA setelah membawa Los Angeles Lakers sebagai juara NBA 2020. Lakers sukses mengalahkan rival kuatnya yakni Miami Heat dengan poin 106-93. Lakers unggul dengan 4-2 atas Heat pada format best of seven.
Keberhasilan tersebut memiliki makna penting untuk salah satu pebasket terbaik di dunia ini. Memasuki umur ke-35 tahun, ia dapat mengejar rekor legenda basket dulu, yaitu Robert Horry dan John Salley yang mendapatkan cincin juara dengan tiga klub yang beda.
LeBron sebelumnya merayakan kemenangan sebagai juara NBA dengan Miami Heat di tahun 2012 dan 2013 silam, dilanjutnya dengan Cleveland Cavaliers di 2016. Final NBA tahun 2020 ini menjadi penampilan LeBron ke-10 di babak final kompetisi bola basket terbesar di dunia tersebut. Dia juga sudah lima kali tampil dengan Cavs dan empat kali dengan Heat.
LeBron saat ini merupakan pemain ketiga bersama Horry dan Salley yang mencatatkan cincin juara pada tiga klub berbeda. Horry dengan tujuh cincin. Dua di antaranya bersama Houston Rockets, tiga dengan Lakers, dan dua di San Antonio Spurs.
Salley sendiri mencatatkan empat gelar selama berkariernya di dunia basket. Masing-masing dua kali dengan Detroit Pistons, Chicago Bulls, serta Lakers. Di hari yang sama, rekan LeBron James yakni Danny Green, juga meraih rekor yang sama. Ia pernah meraih cincin di Toronto Raptures dan San Antonio Spurs.
